GERAKAN MAHASISWA
Oleh: Rofiq Alhariri[1]
Gerakan adalah suatu dinamika perubahan yang selalu beranjak dari dimensi-demensi kehidupan yang senantiasa bergerak mengikuti arus zaman, berbicara gerakan tentu tidak lepas yang namanya strategi dan taktik untuk membawa perubahan ke arah yang lebih baik tentu mengingat dunia ini telah menghegemoni kita dengan sajak” penindasan dan ketidakadilan kita senantiasa terkungkung dalam kejamnya dunia ini seakan-akan tak tahu arah kemna kah kita akan pergi, kapan kita akan berdiri tegak dalam sayup-sayup kedamaian,kita ibaratkan seekor burung yang terkurung dalam sebuah sangkar yang hanya mampu melihat dunia bebas tanpa berfikir utk bisa bebas dari sangkar dan terbang menikmati irama kehidupan.kita sebagai pewaris peradaban(mahasiswa) harus mampu bergerak dan terbang setinggi tingginya utk memberikan perubahan pada negeri ini, mahasiswa adalah generasi penerus yang penuh dengan ide-ide kritis yang mampu mengubah tatanan dimensi kehidupan yang suram menjadi terang, siapa lagi yang mampu memimpin negeri ini?? Kalau bukan mahasiswa, kalian adalah generasi pilihan bngsa untuk meneruskan cita-cita bngsa ini,karena didalam jiwa mahasiswa sudah tertanam nilai-nilai perjuangan yang merupakan titisan tokoh-tokoh pahlawan dahulu yang gugur dalam medan pertempuran demi membela bangsa, ayo kita aktualisasikan dan realisasikan nilai-nilai itu dalam negeri yang subur tuhan ini,kebenaran, kemenangan, keadialan adalah milik kita bersama,kita pernah mendengar trifungsi mahasiswa yang begitu menghegemoni dunia karena dengan trifungsi itulah mahasiswa mampu bergerak dan melaju kearah yang lebih baik.agen of change, agent of control, agent of analisys.
Agent of change mahasiswa sebagai agen perubahan bangsa harus mampu memberikan perubahan semisal dilingkungan ada kesalahan maupun kerancuan mahasiswa dituntut utk merubahnya dengan disiplin ilmunya karna mahasiwa memiliki intelektual cukup bagus dan cara berfikir yang kritis, dinamis, progresif, universal, rasional dan transformatif
Agent of control mahasiswa sebagai generasi pengontrol diharapkan mampu mengontrol segala keadaan sosial yang ada dimasyarakat karena kita tidak selamanya berada di bangku perkuliahan saja namun nantinya kita juga akan terjun dalam ranah masyarakat maka dari itu kita tdak hnya pandai dalam bidang akademisi saja tetapi juga harus pandai bersosialisasi dengan masyarakat
Agent of analisys mahasiswa sebagai agen penganalisa harus peka terhadap kondisi masyarakat yang mengalami kesenjangan2 sosial, kita sebagai mahasiswa harus pandai mereka -reka dan berasumsi utk mencari solusi utk mengubah masyarakat agar lebih baik kedepannya, idealisme adalah kemewahan terakhir yang dimiliki mahasiswa sebagai harapan bangsanya justru mahasiswa harus benar2 berjuang sampai titik darah penghabisan sebagaimana dahulu aktivis 98 kita pernah mengatakan lewat irama kata2 yang begitu tertancap dalam jiwa mahasiswa yakni:
Jika tak ada mesin ketik
Aku akan menulis dengan tangan
Jika tak ada tinta hitam
Aku akan menulis dengan arang jika tak ada kertas
Aku akan menulis pada dinding
Jika aku menulis dilarang
Aku akan menulis dengan tetes darah!!!!
[1] Rofiq Alhariri Merupakan Salah satu Kader PMII Rayon Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan dari korp MAHABBAH (2016). Prodi PBI . Saat ini sahabat Rofiq bergelut diranah Keilmuan (Intelektual Muda)